يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ اِمَّا يَأْتِيَنَّكُمْ رُسُلٌ مِّنْكُمْ يَقُصُّوْنَ عَلَيْكُمْ اٰيٰتِيْۙ فَمَنِ اتَّقٰى وَاَصْلَحَ فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ( الأعراف: ٣٥ )
Yā Banī 'Ādama 'Immā Ya'tiyannakum Rusulun Minkum Yaquşşūna `Alaykum 'Āyā Tī Faman Attaqaá Wa 'Aşlaĥa Falā Khawfun `Alayhim Wa Lā Hum Yaĥzanūna. (al-ʾAʿrāf 7:35)
Artinya:
Wahai anak cucu Adam! Jika datang kepadamu rasul-rasul dari kalanganmu sendiri, yang menceritakan ayat-ayat-Ku kepadamu, maka barangsiapa bertakwa dan mengadakan perbaikan, maka tidak ada rasa takut pada mereka, dan mereka tidak bersedih hati. (QS. [7] Al-A'raf : 35)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Pada ayat yang lalu Allah menerangkan bahwa tiap-tiap umat atau bangsa ada ajalnya, maka pada ayat-ayat berikut ini diterangkan bahwa Allah mengutus para rasul pada umat manusia. Mereka menyampaikan pokok-pokok syariat sebagai petunjuk kepada manusia ke jalan yang benar. Wahai anak cucu Adam! Jika datang kepadamu dari Allah rasul-rasul dari kalanganmu sendiri agar kamu lebih mudah berkomunikasi dan akrab dengan mereka, yang membacakan dan menceritakan ayatayat-Ku kepadamu, dan menerangkan pada kalian bukti-bukti kebenaran risalahnya, maka taatlah kepadanya dan ikutilah ajarannya. Maka barang siapa bertakwa kepada Allah, dengan menaati perintah-Nya dan mengadakan perbaikan, baik dalam arti memperbaiki amalnya, maupun dalam arti memperbaiki diri dan lingkungan, maka tidak ada rasa takut pada diri mereka atas dunia yang harus mereka korbankan, karena tenggelam dalam lezatnya iman yang bersemayam dalam hati mereka. Dan di akhirat, mereka tidak bersedih hati.