Wa 'Aşĥābu Ash-Shimāli Mā 'Aşĥābu Ash-Shimāli.
Dan golongan kiri, alangkah sengsaranya golongan kiri itu.
Fī Samūmin Wa Ĥamīmin.
(Mereka) dalam siksaan angin yang sangat panas dan air yang mendidih,
Wa Žillin Min Yaĥmūmin.
dan naungan asap yang hitam,
Lā Bāridin Wa Lā Karīmin.
tidak sejuk dan tidak menyenangkan.
'Innahum Kānū Qabla Dhālika Mutrafīna.
Sesungguhnya mereka sebelum itu (dahulu) hidup bermewah-mewah,
Wa Kānū Yuşirrūna `Alaá Al-Ĥinthi Al-`Ažīmi.
dan mereka terus-menerus mengerjakan dosa yang besar,
Wa Kānū Yaqūlūna 'A'idhā Mitnā Wa Kunnā Turābāan Wa `Ižāmāan 'A'innā Lamab`ūthūna.
dan mereka berkata, “Apabila kami sudah mati, menjadi tanah dan tulang-belulang, apakah kami benar-benar akan dibangkitkan kembali?
'Awa 'Ābā'uunā Al-'Awwalūna.
Apakah nenek moyang kami yang terdahulu (dibangkitkan pula)?”
Qul 'Inna Al-'Awwalīna Wa Al-'Ākhirīna.
Katakanlah, “(Ya), sesungguhnya orang-orang yang terdahulu dan yang kemudian,
Lamajmū`ūna 'Ilaá Mīqāti Yawmin Ma`lūmin.
pasti semua akan dikumpulkan pada waktu tertentu, pada hari yang sudah dimaklumi.