yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih. (QS. [44] Ad-Dukhan : 11)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
yang meliputi manusia sehingga mereka tidak dapat melihat apa pun di sekitar mereka dan melindungi diri mereka. Inilah azab yang pedih bagi orang-orang yang melakukan perbuatan dosa.
2 Tafsir Lengkap Kemenag
Allah menerangkan bahwa ketika kabut tebal itu meliputi mereka, mereka berkata, "Ini adalah siksaan yang amat menggelisahkan sehingga kami tidak bisa tidur dan apabila siksaan ini berlangsung terus-menerus, tentu kami akan mati.
3 Tafsir Ibnu Katsir
Firman Allah Swt.:
yang meliputi manusia. (Ad-Dukhan: 11)
Maksudnya, menutupi mereka semuanya secara merata. Seandainya kabut itu merupakan ilusi, tentulah yang mengalaminya hanyalah penduduk Mekah yang musyrik saja, dan tidak akan disebutkan oleh firman-Nya: yang meliputi manusia. (Ad-Dukhan: 11)
Adapun firman Allah Swt.:.
Inilah azab yang pedih (Ad-Dukhan: 11)
Dikatakan hal ini kepada mereka dengan nada mengecam dan mencemoohkan. Semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya dalam ayat lain yaitu:
Pada hari mereka didorong ke neraka Jahanam dengan sekuat-kuatnya (dikatakan kepada mereka), "Inilah neraka yang dahulu kamu selalu mendustakannya.”(Ath-Thur: 13-14)
Atau dapat pula diartikan bahwa ucapan itu dikatakan oleh sebagian dari mereka kepada sebagian yang lain.
4 Tafsir Al-Jalalain
(Yang meliputi manusia) lalu mereka berkata, ("Inilah azab yang pedih.)
5 Tafsir Quraish Shihab (Al-Misbah)
Kabut itu menyelimuti orang-orang pendusta yang tertimpa kekeringan. Karena begitu dahsyatnya bencana itu, mereka berkata, "Ini benar-benar merupakan azab yang amat pedih."