بَلِ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا فِيْ عِزَّةٍ وَّشِقَاقٍ ( ص: ٢ )
bali
بَلِ
bahkan/tetapi
alladhīna
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
kafarū
كَفَرُوا۟
kafir/ingkar
fī
فِى
dalam
ʿizzatin
عِزَّةٍ
kesombongan
washiqāqin
وَشِقَاقٍ
dan perpecahan
Bal Al-Ladhīna Kafarū Fī `Izzatin Wa Shiqāqin. (Ṣād 38:2)
Artinya:
Tetapi orang-orang yang kafir (berada) dalam kesombongan dan permusuhan. (QS. [38] Sad : 2)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Sekalipun mengetahui kedudukan Al-Qur’an, tetapi orang-orang yang kafir tetap dalam kesombongan mereka dengan mengingkari wahyu dan menampakkan permusuhan terhadap Rasulullah dan ajaran yang disampaikannya. Mereka berbuat demikian salah satunya karena mereka menialai ajaran Nabi mengancam eksistensi agama nenek moyang mereka dan patung sesembahan mereka.