Adapun firman Allah Swt.:
Dan sesungguhnya kami benar-benar bertasbih (kepada Allah). (Ash Shaaffat:166)
Yakni kami membentuk saf dan bertasbih seraya memuji dan menyucikan-Nya dari semua kekurangan, kami semua adalah hamba-hamba-Nya. berhajat kepada-Nya dan merendahkan diri dihadapan-Nya.
Ibnu Abbas r.a. dan Mujahid mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: Tiada seorang pun di antara kami melainkan kedudukan yang tertentu. (Ash Shaaffat:164) Yaitu para malaikat. dan sesungguhnya kami benar-benar bersaf-saf (dalam menunaikan perintah Allah). (Ash Shaaffat:165) Maksudnya, kami para malaikat. Dan sesungguhnya kami benar-benar bertasbih (kepada Allah) (Ash Shaaffat:166) Yakni para malaikat bertasbih kepada Allah Swt.
Qatadah telah mengatakan sehubungan dengan firman-Nya: Dan sesungguhnya kami benar-benar bertasbih (kepada Allah) (Ash Shaaffat:166) Yakni selalu tetap berada di tempat salatnya mengerjakan ibadah kepada Allah.
Makna ayat ini sama dengan apa yang disebutkan oleh Allah Swt dalam firman-Nya:
Dan mereka berkata, "Tuhan Yang Maha Pemurah telah mengambil (mempunyai) anak, "Mahasuci Allah. Sebenarnya (malaikat-malaikat itu) adalah hamba-hamba yang dimuliakan, mereka itu tidak mendahului-Nya dengan perkataan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya. Allah mengetahui segala sesuatu yang di hadapan mereka (malaikat) dan yang di belakang mereka, dan mereka tiada memberi syafaat melainkan kepada orang yang diridai Allah, dan mereka itu selalu berhati-hati karena takut kepada-Nya. Dan barang siapa di antara mereka mengatakan, "Sesungguhnya aku adalah tuhan selain dari Allah, " maka orang itu Kami beri balasan dengan Jahanam, demikian Kami memberikan pembalasan kepada orang-orang zalim. (Al Anbiyaa:26-29)