وَكَذٰلِكَ جَعَلْنَا لِكُلِّ نَبِيٍّ عَدُوًّا مِّنَ الْمُجْرِمِيْنَۗ وَكَفٰى بِرَبِّكَ هَادِيًا وَّنَصِيْرًا ( الفرقان: ٣١ )
Wa Kadhalika Ja`alnā Likulli Nabīyin `Adūwāan Mina Al-Mujrimīna Wa Kafaá Birabbika Hādīāan Wa Naşīrāan. (al-Furq̈ān 25:31)
Artinya:
Begitulah, bagi setiap nabi, telah Kami adakan musuh dari orang-orang yang berdosa. Tetapi cukuplah Tuhanmu menjadi pemberi petunjuk dan penolong. (QS. [25] Al-Furqan : 31)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Begitulah, bagi setiap nabi, semenjak masa lalu, telah Kami adakan musuh dari orang-orang yang berdosa, baik dari kalangan Jin atau manusia (Lihat: al-An’am/7: 112). Manusia gampang terpedaya oleh rayuan setan. Dengan itu Allah ingin mengetahui siapa di antara mereka yang taat kepada-Nya dan mana yang tidak. Tetapi cukuplah Tuhanmu menjadi pemberi petunjuk dan penolong bagi siapa yang dikehendaki-Nya yaitu mereka yang ikhlas berada di jalan yang benar.