Demikianlah telah tetap (hukuman) Tuhanmu terhadap orang-orang yang fasik, karena sesungguhnya mereka tidak beriman. (QS. [10] Yunus : 33)
1 Tafsir Ringkas Kemenag
Meskipun orang-orang kafir mengakui bahwa Allah pencipta dan pengatur alam raya, namun mereka tetap saja ingkar, sehingga Allah menghukum mereka. Demikianlah telah tetap hukuman Tuhanmu terhadap orang-orang yang fasik, yakni keluar dari ketaatan dan tuntunan agama, karena sesungguhnya mereka terus menerus tidak beriman.
2 Tafsir Lengkap Kemenag
Allah memberikan ancaman kepada orang-orang yang fasik, dengan ancaman yang tidak dapat diubah lagi karena mereka tidak mau beriman kepada agama yang diserukan oleh Rasul yaitu agama tauhid dan meninggalkan pemujaan berhala. Mereka yang tidak mau percaya kepada agama tauhid bukan karena terpaksa, akan tetapi atas dasar kemauan dan ihtiar mereka sendiri karena mereka tidak mempunyai pandangan yang benar yang dapat melepaskan diri mereka dari belenggu kemusyrikan. Itulah sebabnya mengapa jiwa mereka tidak bisa diarahkan kepada pegangan yang dapat membedakan antara yang hak dengan yang batil. Mereka telah jauh tenggelam dalam kekafiran, sedang mereka sediri terlalu fanatik kepada kepercayaan nenek moyang mereka. Firman Allah:
Sungguh, orang-orang yang telah dipastikan mendapat ketetapan Tuhanmu, tidaklah akan beriman, meskipun mereka mendapat tanda-tanda (kebesaran Allah), hingga mereka menyaksikan azab yang pedih. (Yunus/10: 96-97)
3 Tafsir Ibnu Katsir
Firman Allah Swt.:
Demikianlah telah tetap hukuman Tuhanmu terhadap orang-orang yang fasik. hingga akhir ayat.
Yakni seperti halnya telah kafir orang-orang musyrik dan berkelanjutan dalam kemusyrikannya serta penyembahannya kepada selain Allah, padahal mereka mengakui bahwa Allah-lah yang menciptakan, yang memberi rezeki lagi yang mengatur keadaan semesta alam ini. dan Dialah semata yang mengutus rasul-rasul-Nya dengan membawa ajaran tauhid. Karena itulah telah pasti atas mereka ketetapan dari Allah, bahwa mereka adalah orang-orang yang celaka dan termasuk penghuni neraka yang tetap. Ayat ini semakna dengan firman-Nya:
Mereka menjawab, "Benar (telah datang).” Tetapi telah pasti berlaku ketetapan azab terhadap orang-orang yang kafir. (Az Zumar:71)
4 Tafsir Al-Jalalain
(Demikianlah) sebagaimana mereka berpaling daripada iman (telah tetap hukuman Rabbmu terhadap orang-orang yang fasik) yakni orang-orang kafir, seperti yang diungkapkan oleh firman Allah yang lain, yaitu: "Benar-benar Aku akan mengisi neraka Jahanam..." (Q.S. Al-A`raf 18, Hud 119, As-Sajdah 32, Shad 85), atau hukuman Allah itu disebabkan (karena mereka tidak beriman.)
5 Tafsir Quraish Shihab (Al-Misbah)
Sebagaimana terbukti ketuhanan Allah dan kewajiban untuk menyembah-Nya, terbukti pula ketentuan- Nya atas orang-orang yang keluar dari perintah-Nya dengan membangkang. Ketentuan itu, bahwa mereka tidak akan tunduk kepada kebenaran. Hal ini disebabkan Allah tidak akan memberi petunjuk kebenaran kecuali kepada orang-orang yang berjalan pada jalan-Nya, bukan orang-orang yang membangkang kepada- Nya."